Raihan Gelar Superseries Indonesia Meningkat Dibanding Tahun Lalu

Internasional ‐ Created by ZAN

Indonesia berada di posisi kedua peraih gelar terbanyak di turnamen level Superseries maupun Superseries Premier 2016. Tiongkok menguasai lewat raihan 15 gelar sementara Indonesia mengoleksi sembilan gelar.

Indonesia bersaing ketat dengan Jepang yang juga mengoleksi sembilan gelar di urutan ketiga Korea Selatan di posisi keempat lewat tujuh gelar dan Denmark menutup lima besar lewat enam gelar. Sembilan gelar Indonesia itu disumbangkan pasangan ganda campuran, Praveen Jordan/Debby Susanto di All England sebagai turnamen Superseries Premier pembuka musim.

Sukses itu kemudian dilanjutkan ganda putra Indonesia, Markus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang meraih gelar Superseries perdananya di India dan kembali meraih gelar serupa di Australia dan Tiongkok. Gelar Superseries lainnya dipersembahkan ganda campuran kebanggaan Merah Putih, Tontowi Ahmad/ Liliyana Natsir di Malaysia, China dan Hongkong. Pasangan yang bertengger di peringkat tiga dunia BWF juga juga berhasil mengembalikan tradisi medali emas Olimpiade kala tampil di Rio de Janeiro, Brasil.

Satu gelar Superseries juga diraih pasangan ganda putri Indonesia, Nitya Krishinda Maheswari yang berpasangan dengan Greysia Polii di Singapura, April lalu.

Hingga musim 2016 berakhir, masih ada satu turnamen lagi yang bakal dihadapi para pahlawan olahraga dari bulutangkis itu. Keempat pasangan ditambah Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi di ganda putra akan tampil di turnamen Superseries Final di Dubai 14-18 Desember mendatang. Ini jadi turnamen terakhir sebelum memulai musim baru di 2017.

Hasil ini merupakan perbaikan dari musim 2015 di mana Indonesia hanya mampu memboyong empat gelar dari 13 seri termasuk final Superseries yang digelar dalam satu musim. Harapannya, di musim depan Indonesia bisa lebih banyak membawa pulang lebih banyak gelar lagi.