Tai melesat ke posisi puncak tertinggi dunia dengan bekal 78,651 poin yang berhasil ia kumpulkan. Hal tersebut menjadikan Marin turun satu peringkat ke posisi dua dengan poin 77,750. Pada posisi ketiga ditempati oleh Ratchanok Intanon (Thailand) dengan 73,904 poin.
Keberhasilan Tai menjajaki peringkat satu dunia kali ini, setelah dirinya berhasil mengalahkan Marin, dan Sindhu (India) di gelaran Kong Kong Open Superseries pekan lalu, hingga membawa dirinya menjajaki podium juara tertinggi di turnamen tersebut. Sebelumnya, Tai berada di posisi ketiga dunia.
Tak hanya itu, Tai pun berhasil membuat sejarah dengan menjadi pebulutangkis tunggal putri Taiwan pertama yang mampu menjadi nomor satu dunia.
Sementara itu, di sektor tunggal putra belum terjadi perubahan di tiga besar dunia. Lee Chong Wei (Malaysia) masih bertengger di posisi pertama, di atas Chen Long (Tiongkok) yang berada di posisi kedua, dan Jan O Jorgensen (Denmark) yang masih bertahan di posisi ketiga.
Begitupun di ganda putra. Pada posisi tiga besar belum mengalami perubahan. V Shem Goh/Wee Kiong Tan (Malaysia) masih di posisi pertama, disusul Mathias Boe/Carsten Mogensen (Denmark) di posisi kedua, dan Chai Biao/Hong Wei (Tiongkok) di posisi ketiga.
Sementara di sektor ganda putri, peringkat satu dunia masih di duduki pasangan emas Olimpiade Rio 2016, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Jepang). Sedangkan di posisi kedua, pasangan Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen (Denmark) berhasil menggeser posisi Jung Kyung Eun/Shin Seung Chan (Korea). Jung/Shin kini turun satu peringkat menjadi pengisi nomor tiga dunia.
Seperti di ganda putri, ganda campuran pun sedikit mengalami perubahan. Pasangan Zheng Siwei/Chen Qingchen (Tiongkok) yang sebelumnya berada di posisi kedua kini turun satu peringkat. Posisi pasangan Tiongkok tersebut berhasil disalip oleh pasangan Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Sedangkan di peringkat satu dunia ganda campuran saat ini masih diisi oleh Ko Sung Hyun/Kim Ha Na (Korea).
