Ahsan si Pekerja Keras, Hendra Tenang Tapi Mematikan

Selebrasi kemenangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (Indonesia).
Selebrasi kemenangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (Indonesia). (Foto: PBSI - Widya)
Nasional ‐ Created by Bimo Tegar

Jakarta | Meski sudah mengoleksi segudang prestasi yang membanggakan, pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan justru enggan merasa besar kepala. Baik Hendra maupun Ahsan bahkan saling melempar pujian atas perjuangan mereka ketika berduet di lapangan. Ganda putra nomor dua dunia itupun lantas mengungkapkan karakteristik terbaik yang dimiliki partner mainnya selama delapan tahun itu.

Menurut Hendra, Ahsan adalah sosok pekerja keras. “(Ahsan) Kerja keras ya. Dia selalu semangat kalau di dalam lapangan,” kata Hendra Setiawan mengutip dari Idntimes.com.

Sementara di mata Ahsan, Hendra dinilai sebagai sosok yang sangat tenang, tapi mematikan ketika berada di lapangan. “Ko Hendra tenang, tapi mematikan,” ungkap Mohammad Ahsan.

Pasangan berjuluk The Daddies itu memang kerap terlihat tenang dalam setiap pertandingan, sekalipun itu dalam kondisi tertekan atau tertinggal. Ketenangan yang dimiliki Hendra bahkan sering membuat keadaan berbalik untuk keunggulan The Daddies.

Berpasangan sejak 2012, Hendra/Ahsan sempat bercerai pada akhir 2016 lalu. Saat itu, Ahsan memilih bertandem dengan Rian Agung Saputro. Bersama Rian, Ahsan berhasil menjadi runner up di Kejuaraan Dunia 2017. Sedangkan Hendra memutuskan berduet dengan pemain Malaysia, Tan Boon Heong. Sayangnya, dari 18 kejuaraan yang mereka ikuti, tidak ada satu pun yang membuahkan gelar juara.

Kebersamaan Hendra/Ahsan untuk kali kedua ini baru melahirkan gelar juara di ajang Malaysia International Challenge pada April 2018 lalu. Tak butuh waktu lama, mereka kemudian menjuarai Singapore Open 2018 BWF World Tour Super 500. Kembali dipersatukan sebagai pasangan, baik Hendra maupun Ahsan tak menepis bahwa diperlukan pendekatan ulang yang harus mereka lakukan.

“Dari segi permainan harus menyesuaikan. Sudah biasa sebenarnya, tapi karena bertambah usia, kemampuan kan enggak sama kayak dulu,” tutur Ahsan.

“Kalau dulu, setahun pisah, saya lebih banyak defense mungkin. Balik ke Ahsan lebih banyak no lob,” timpal Hendra menambahkan.

Tahun lalu, Hendra/Ahsan sukses merebut tiga gelar juara bergengsi. Yakni Juara Dunia 2019, All England 2019 BWF World Tour Super 1000 dan BWF World Tour Finals 2019 di Guangzhou, Tiongkok.