Pada partai pertama, pasangan ganda putra Berry Angriawan/Kevin Sanjaya Sukamuljo membuka kemenangan tim Djarum Kudus setelah mengalahkan Radhian Alfath/Zaenuri Subastian dengan skor 21-14, 21-19. Dinar Dyah Ayustine menambah keunggulan tim asal Kota Kretek ini menjadi 2-0 usai menaklukkan Ana Rovita, dengan skor 21-18, 21-13.
Pemain tunggal putra pelatnas Ihsan Maulana Mustofa menjadi penentu kemenangan dengan menundukkan Rudi Cahyadi Budhiawan, dengan skor 21-19, 21-13.
Dua poin lagi dipetik pasangan kombinasi baru di ganda putri, Rosyita Eka Putri Sari/Gloria Emanuelle Widjaja yang sukses tundukkan Arinda Sari Sinaga/Rina Andriani, 21-7, 21-12. Di partai terakhir, Debby Susanto/Praveen Jordan menyempurnakan kemenangan tim Djarum Kudus lewat keunggulan dua game atas Ana Rovita/Zaenuri Subastian, 21-8, 21-11.
“Penampilan para pemain hari ini sudah baik, walaupun beberapa masih ada yang menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan. Namun sebagian besar sudah bisa mengatasi kesulitan di lapangan,” kata Fung Permadi, Manajer Tim Djarum Kudus.
Pada laga penyisihan kedua, tim Djarum Kudus akan berhadapan dengan tim Exist Jakarta. Kedua tim ini dijadwalkan akan bertanding petang ini (Selasa, 6/12), pada pukul 18.00 WIB di GOR Sritex, Solo.
Dalam laga ini, Djarum Kudus bakal menurunkan senjata andalan mereka di sektor ganda campuran, siapa lagi kalau bukan pasangan peraih medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Penampilan kedua pemain ini tentunya sudah sangat dinantikan penonton yang telah memadati stadion sejak pagi.
“Kami sudah punya strategi dalam menghadapi tim Exist nanti sore, ada beberapa perubahan di susunan pemain baik putra maupun putri. Kami juga akan menurunkan Tontowi/Liliyana,” beber Fung.
“Hasil evaluasi di pertandingan pertama tadi, anak-anak mesti lebih fokus lagi di pertandingan selanjutnya. Tidak boleh meremehkan siapapun lawan,” tambah Fung.