Terdapat tiga cabang olahraga yang mendapat apresiasi dari Kemenpora pada akhir tahun ini. Mereka adalah PBSI, PABSI, dan Komite Paralimpiade Nasional (NPC). PBSI memperoleh Rp10 miliar, PABSI (Rp1,25 miliar), dan NPC (Rp5 miliar).
"Karena sepanjang tahun ini prestasi PBSI paling banyak, maka penghargaan dalam bentuk dana pembinaannya juga paling besar, yakni Rp10 miliar. Jumlah apresiasi yang diberikan Kemenpora tersebut disesuaikan dengan prestasi yang dihasilkan masing-masing induk organisasi cabang olahraga," tutur Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna, melalui keterangan resmi Humas PP PBSI, Selasa (28/12).
Lebih lanjut Agung menjelaskan, penghargaan yang diberikan Kemenpora itu tidak secara khusus hanya diperuntukkan bagi pencapaian dan keberhasilan tim Piala Thomas saja. Namun, untuk pembinaan dan pengembangan olahraga bulu tangkis karena diserahkan kepada PP PBSI secara umum.
Menyangkut alokasi penghargaan tersebut, menurut Agung, rencananya bakal diarahkan untuk tim Piala Thomas, yakni terdiri dari pemain, pelatih, dan tim pendukung.
"Selain itu, juga ada alokasi untuk kegiatan rekrutment, pelatihan, dan pembinaan pemain agar proses penciptaan para juara di pelatnas Cipayung bisa terus berkelanjutan dan tidak terputus," kata Agung.
Pada tahun 2021, cabang olahraga bulu tangkis berhasil menorehkan sejumlah prestasi di gelanggang internasional, melalui Greysia Polii/Apriyani Rahayu pada Olimpiade Tokyo 2020. Selain itu, tim beregu putra bulu tangkis juga sukses memboyong kembali Piala Thomas ke Indonesia dari Denmark, setelah menanti selama 19 tahun.