“Kita tidak bisa bilang kalau hasil hari ini sudah sesuai dengan prediksi. Karena kita juga belum tahu sejauh mana kekuatan tim Jepang ini. Kita belum bisa meraba kekuatan mereka dan nggak mau anggap enteng juga. Jadi kita rasa ini awal yang baik dengan kemenangan sempurna,” kata Ofisial tim beregu putri U-17 PB Exist Jakarta, Ronald Bakara kepada Djarumbadminton.com.
Siti Sarah Azzahra yang turun di partai pembuka, berhasil memetik kemenangan 21-17 dan 21-14 atas Rin Sasaki. Di partai kedua, yang juga memainkan nomor tunggal, Deswanti Hujansih Nurtertiati harus bermain rubber game untuk mendapatkan kemenangannya. Deswanti akhirnya berhasil mengalahkan Yuka Sarukawa dengan skor 21-18, 17-21 dan 21-19.
Caffino Superliga Juior 2019 ini menjadi penampilan perdana buat Deswanti. Selain Deswanti, PB Exist juga membawa Ester Nurumi Tri Wardoyo, Tiara Ayuni Wulandari, Hazhiza Ardian dan Fadilah Nur Hidayah untuk pertama kalinya merasakan atmosfer persaingan di ajang Superliga Junior. “Untuk tahun ini, dari sepuluh pemain yang kita bawa, lima di antaranya baru pertama kali mengikuti Superliga Junior. Mungkin Dewanti ada faktor tegang juga, makanya dia harus main rubber game,” tuturnya.
“Yang pasti, kita membawa pemain terbaik untuk kejuaraan ini supaya bisa mendapatkan hasil yang maksimal,” lanjutnya menambahkan.
Kemenangan PB Exist ditentukan lewat Ester Nurumi Tri Wardoyo yang berhasil menumbangkan Itsuki Furusho dengan skor 21-9 dan 21-12. Di partai keempat, pasangan Shiva Nabila Putri/Vyananda Bintang Rackrta juga sukses menyumbangkan poin kemenangan setelah mengalahkan Riru Kiyama/Shino Tanaka dengan skor 21-14 dan 21-16.
Ganda putri Meilysa Trias Puspita Sari/Rachel Allessya Rose yang turun di partai kelima berhasil menyempurnakan kemenangan tim beregu putri U-17 PB Exist Jakarta dengan kemenangan 21-10 dan 21-18 atas Itsuki Furusho/Shiho Tanaka.