Penampilan agresif yang diperlihatkan Chico pada game pertama justru tidak terjadi di game kedua. Tunggal putra peringkat 75 dunia itu nyaris dibuat tak berdaya dan hanya mampu meraih lima poin. “Mungkin dia (Ikhsan) lebih banyak main defend balik serang. Saya kurang sabar di game kedua tadi,” ujar Chico Aura Dwi Wardowo dalam wawancara pinggir lapangan bersama Mola TV.
Tak mau mengulangi kesalahan yang sama, Chico berusaha kembali tampil agresif pada game penentu. Baik Chico maupun Ikhsan sama-sama mengeluarkan permainan terbaik mereka pada pertandingan kali ini. “Tadi di game ketiga saya mungkin mencoba untuk lebih fokus dalam penggunanaan stroke-nya, supaya dia mainnya nggak enak. Dan saya juga terus mencoba untuk lebih tahan lagi di lapangan,” katanya.
Melesat ke babak semifinal Mola TV PBSI Home Tournament, Chico akan menantang tunggal putra nomor satu Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting yang sudah lebih dulu lolos berkat kemenangan 21-10 dan 21-11 atas pemain muda, Alvi Wijaya Chairullah.
Menghadapi Anthony, Chico tak mau terlalu menggebu-gebu untuk mencuri kemenangan. Tunggal putra asuhan PB Exist Jakarta itu lebih memilih untuk tampil lepas namun tetap memberikan perlawanan terbaik.
“Ginting tentunya punya kecepatan, stroke dan variasi pukulan yang bagus. Untuk pertandingan besok, saya mau coba untuk main maksimal saja dan nothing to lose,” tandas Chico.