Untuk menang, Enzi membutuhkan waktu 45 menit. Skor kemenangan Enzi di game pertama yaitu 21-17, sedangkan di game kedua pun memiliki skor akhir yang sama, 21-17. Ketika ditemui saat diruang ganti, Enzi mengaku sudah pesimis kalau dirinya bakal kalah dari Panji tadi. Menurutnya, hampir setiap kali bertemu pasti dirinya mengalami kekalahan. Seperti di Djarum Sirnas Palangkaraya, ia kalah dua game langsung.
“Saya sudah pasrah tadi, habis hampir setiap kali ketemu kalah. Makanya saya enjoy saja mainnya. Kalau ditanya rahasia kemenangan tadi, mungkin hanya modal semanggat aja sih. Lagi pula lawankan selevel dengan saya, cara bermain juga hampir sama-lah.“ bebernya lagi.
Enzi pun menambahkan, kalau di partai puncak nanti ia tidak mau gegabah. Pasalnya ia pernah mengalami kekalahan di Challenge Surabaya lalu dengan dua game langsung. Intinya ia akan selalu waspada dan tetap berhati-hati, soal hasil lihat gimana nanti saja. Harapannya, tentunya jadi juara.