Meski sempat mendapatkan perlawanan menarik dari Teges/Indah di game pertama, namun Hafiz/Gloria mampu membutikan perbedaan level pengalaman pada game kedua. Menurut Hafiz, permainan Teges/Indah sudah sangat baik di pertandingan kali ini, hanya saja keduanya dianggap masih belum konsisten.
“Teges/Indah masih belum konsisten menerapkan pola main mereka, sebetulnya mereka punya pola yang bagus, tapi mereka belum bisa tahan di pola itu. Kita banyak manfaatkan celah ini di pertandingan tadi,” jelas Hafiz Faizal dalam siaran pers PP PBSI yang diterima Djarumbadminton.com.
Sementara itu, meski menang dua game langsung dari juniornya, Gloria mengaku sempat merasa canggung di awal permainan karena sudah lama tidak merasakan atmosfer pertandingan sepulangnya dari kejuaraan All England 2020 BWF World Tour Super 1000, pertengahan Maret lalu. Walaupun demikian, Hafiz/Gloria terus berkomunikasi untuk meningkatkan performa mereka di lapangan.
“Kalau strategi, sebetulnya sama saja seperti biasa di pertandingan. Tapi karena sudah lama tidak bertanding, jadi tadi diingat-ingat lagi kebiasaan-kebiasaan kita di lapangan. Kita juga sudah komunikasi untuk lebih siap dan jagain lagi di depan dan belakangnya, pokoknya bagaimana caranya kembalikan momen lagi di saat pertandingan,” jelas Gloria Emanuelle Widjaja.
“Awalnya sempat merasa aneh karena baru kembali bertanding, lawannya teman sendiri, nggak ada penonton dan lawan didampingi pelatih kita juga. Tapi lama-lama kita mulai terbiasa,” lanjutnya menambahkan.