Kesempatan itu diberikan Hendrawan agar Lee bisa segera kembali berlatih dan mempersiapkan diri jelang putaran final Piala Thomas dan Uber 2020 yang akan berlangsung di Aarhus, Denmark pada 3 hingga 11 Oktober mendatang.
“Entah Piala Thomas dilanjutkan atau ditunda, jika memungkinkan saya ingin Zii Jia segera kembali berlatih di lapangan. Saya memberinya istirahat penuh selama seminggu untuk melakukan proses pemulihan,” ujar Hendrawan sebagaimana dikutip Indosport.com dari Berita Harian.
Selain memberi waktu istirahat penuh kepada Lee, Hendrawan juga sudah meminta fisioterapis untuk segera memulai sesi latihan keterampilan pekan depan. Dari sesi latihan itulah, Hendrawan akan melihat bagaimana perkembangan anak asuhnya itu, apakah bisa tampil di Piala Thomas atau tidak. “Mulai minggu depan, saya sudah meminta fisioterapis untuk melakukan sesi latihan ketrampilannya di lapangan pada pagi hari. Setelah itu kita lihat perkembangannya,” tutupnya.
Sementara itu, awalnya, Lee hanya dianggap mengalami cedera ringan. Namun setelah dilakukan pemindaian, ternyata cedera yang dialami tunggal putra ranking sembilan dunia itu cukup serius. Mengutip dari The Star, Lee Zii Jia mengaku masih merasakan nyeri setiap kali menggerakkan tubuhnya.
“Sudah empat hari sejak saya istirahat setelah pertandingan itu. Tapi saya masih merasakan sakit saat menggerakkan tubuh. Dokter melakukan pemindaian ultrasound dan menemukan bahwa saya mengalami sobek otot di punggung bawah saya,” kata Lee Zii Jia.