Bertanding di lapangan empat GOR Sahabudin, Ikhsan mampu menang stright game dengan skor akhir 21-19 dan 21-18. Meski mampu meraih kemenangan, Ikhsan mengaku sempat kebingungan menemukan pola permainan di awal laga.
"Awalnya tadi saya menerapkan permainan sama seperti terakhir kali bertemu dia. Cuma tadi ketika saya mau menerapkan pola itu, dia merubah pola permainan. Biasanya dia main bola-bola panjang tapi tadi dia berani main netting. Jadi saya sempet bingung disitu karena mungkin dia coba nyerang juga. Saya coba buka bola dan jaga defense dan ternyata bisa," ungkap ikhsan.
Di babak final yang akan digelar besok (2/12) di GOR Sahabudin, Pangkaplinang, Ikhsan akan berjumpa wakil DKI Jakarta, Gatjra Piliang Fiqihilahi Cupu. Gatjra melaju ke partai puncak setelah menghentikan wakil Jawa Timur, Nur Yahya Ady Velani dengan 21-13 dan 21-11.
"Peluang final besok saya rasa 50:50 ya, yang pasti siapa yang siap dia yang menang," ujar Ikhsan.
Sementara itu di partai final tunggal taruna putri divisi 1 akan mempertemukan Alya Rahma Mulyani (Jawa Tengah) dengan ungulan dua asal DKI Jakarta, Bening Sri Rahayu. Alya melaju ke babak final usai menaklukkan rekan satu daerahnya, Desima Aqmar Syarafina dengan 21-8 dan 21-19. Sedangkan Bening mengalahkan Wulan Cahya Utami Suko Putri yang merupakan unggulan keempat asal Jawa Tengah.