Program Director Djarum Foundation, Yoppy Rosimin dan Ketua Harian PB Jaya Raya Jakarta, Imelda Wigoena secara sepakat mengatakan bahwa faktor mental menjadi salah satu pertimbangan utama mereka dalam merekrut dan membina pemain. Meski berasal dari klub yang berbeda, namun PB Djarum Kudus dan PB Jaya Raya Jakarta ternyata memiliki beberapa kesamaan dalam hal mencetak bintang bulutangkis dunia seperti Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
“Mayoritas teknik pemain kita sudah bagus dan di atas rata-rata. Namun, dari aspek mental masih perlu ditingkatkan dan daya juang mereka harus diasah,” kata Yoppy Rosimin dalam diskusi daring bertema Perjuangan Klub dalam Melahirkan Pahlawan Bulutangkis Indonesia, mengutip dari pbdjarum.org.
Lebih lanjut Yoppy menuturkan bahwa seorang pemain yang mempunyai mentalitas hebat, kelak akan dapat terlihat ketika dirinya menghadapi rutinitas latihan yang intens. “Kita bisa melihat mereka sehari-hari seperti apa saat menghadapi porsi latihan. Perasaan bosan pasti ada, kita harus lihat cara mereka mengatasi perasaan itu,” tuturnya.
Sementara itu, hal senada juga diungkapkan Imelda. Bahkan menurut legenda bulutangkis putri Indonesia itu, hal tersebut bisa terlihat sejak dini.
“Dari awal sebenarnya sudah bisa terlihat mana pemain yang tangguh dan tidak. Bisa saja ada pemain yang secara teknis dan fisik bagus, tetapi ternyata mentalnya kurang kuat. Di PB Jaya Raya pun pernah ada yang seperti ini. Kalau fisik dan teknis sudah bagus tetapi mentalnya kurang kan sayang. Jadi menurut saya perlu ada juga kerjasama dengan psikolog yang kompeten untuk mengasah aspek ini,” jelas Imelda.