Pemain yang bahkan belum memiliki ranking dunia di level senior itu mampu menuntaskan tugasnya dengan baik. “Nggak nyangka juga (bisa menang, Red). Kita main nggak ada beban juga lawan senior. Sempat tegang sih. Tapi kami paksa saja terus,” kata Rachel Allessya Rose dalam wawancara pinggir lapangan bersama Mola TV.
“Di pertandingan tadi kami main lepas dan semangat saja,” timpal Meilysa Trias Puspita Sari menambahkan.
Pasangan yang baru berusia 16 tahun itu harus lebih dulu kehilangan game pertama. Namun pada game kedua dan ketiga, Meilysa/Rachel bermain begitu efektif dengan mengeksploitasi sisi lemah dari Agatha/Nita yang notabene baru diduetkan pada kejuaraan kali ini.
“Tadi waktu kami sudah unggul tapi sempat kendor lagi mainnya. Kami sempat terbawa permainan mereka. Tapi habis itu kami coba untuk lebih fokus lagi ke pertandingan. Kami juga coba untuk lebih sabar mainnya dan nggak jorok (buang poin),” jelas Rachel.
Dengan hasil imbang ini, maka Ester Nurumi Tri Wardoyo (Banteng) dan Bilqis Prasista (Harimau) yang turun di partai kelima Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020 akan berjuang untuk mempersembahkan kemenangan bagi tim mereka masing-masing. Saat berita ini diturunkan, Ester tengah unggul dengan lebih dulu mengamankan game pertama lewat kemenangan 21-13 atas Bilqis.