Meski menang dalam tempo yang relatif singkat, Jesslyn mengaku sempat harus menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan yang baru kali pertama ia jajal. "Ada sedikit, sedikit aja problem dengan lapangan. Ya, penyesuaian diri dengan lapangan," katanya kepada djarumbadminton.com.
"Ini karena baru pertama kali main di sini," tambah Jesslyn.
Usai merasa nyaman dengan lapangan, pebulu tangkis kelahiran Pati, Jawa Tengah, ini, lantas mencoba untuk mempercepat tempo permainan. "Saya coba untuk bisa mengontrol permainan sejak angka-angka awal," ungkapnya.
Alhasil, Jesslyn pun mampu mengunci gim pertama dengan skor 21-13.
Pada awal gim kedua, Jesslyn kemudian mencoba mengubah pola permainan dengan bermain reli-reli panjang. "Semua bola yang pentiing saya kejar dan nggak mau matiin bola cepat-cepat," tuturnya.
"Baru di sekitar pertengahan gim kedua itu, saya kemudian coba untuk terus menekan lawan," ungkap Jesslyn.
Pada babak berikutnya, Jesslyn akan bertemu dengan Cetta Aurelia Putri asal Jawa Timur. Pada babak awal, Cetta mengalahkan wakil Kepulauan Riau, Syifa Abelyanda, dengan straight games 21-13, 21-12.