Gadis kelahiran Bandung itu, berhasil menekuk unggulan pertama dari PB Jaya Raya Jakarta, Aurum Oktavia Winata dengan 13-21  21-13 dan 21-11.

Kalah di game pertama, Silvi mengaku masih belum menguasai permainan. "Tadi di game pertama, saya belum menguasai pertandingan karena masih ragu-ragu mainnya. Selain itu, saya pun terlalu nafsu untuk mematiin lawan," ungkap Silvi.

Di game kedua, Silvi terlihat tampil lebih meyakinkan. Dirinya berhasil terus mengungguli angka yang cukup jauh atas Aurum, hingga akhirnya mampu merebut game kedua itu dengan keunggulan 21-13.

"Game kedua, saya lebih sabar mainnya dan lebih bisa membuat lari lawan. Dan akhirnya lawan pun jadi ikut pola permainan saya yang lebih lambat," tambah Silvi.

Pada game penentu, Silvi semakin tampil lebih percaya diri. Ia berhasil membuat Aurum tak bisa berbuat banyak. Hingga akhirnya, Silvi pun memastikan kemenangannya di pertandingan tadi atas Aurum, usai unggul jauh 21-11 di game ketiga.  "Ya di game ketiga saya lebih yakin saja, dan saya rasa Aurum sudah habis staminanya," tambahnya.

Pada laga final yang akan berlangsung besok, Sabtu (19/3), Silvi akan ditantang juara Djarum Sirnas Kalimantan Selatan Open 2016 dari PB Exist Jakarta, Putri Ayu Desiderianti.

"Besok pastinya lawan lebih bagus lagi, jadi saya harus lebih siap capek, dan harus lebih baik dari hari ini permainannya," pungkas Silvi.

Di sisi lain, Aurum pun menyesali kekalahannya di pertandingan tadi. "Saya menyesal tidak bisa bermain maksimal di pertandingan tadi. Game kedua dan game ketiga stamina saya sudah sangat terkuras. Semoga di pertandingan berikutnya, saya bisa mendapatkan hasil yang lebih baik lagi," kata Aurum.