Pagi tadi, Kamis (2/11) Fran/Richi yang baru mengawali debutnya di seri ketujuh ini pun mampu membuat kejutan, setelah berhasil menundukkan unggulan dua, pasangan Rizko Asuro/Nadiya Melati (Pertamina Fastron).
Mengawali game pertama, Fran/Richi langsung tampil lebih meyakinkan dan terus mampu memimpin angka demi angka atas Rizko/Nadiya, hingga akhirnya game pertama itu berhasil diamankan setelah unggul 21-19.
Pindah ke game kedua, penampilan Fran/Richi tak se-atraktif di game pertama. Sejak tertinggal angka 7-11, Fran/Richi tak mampu mengembangkan permainan, sampai akhirnya game kedua mampu dicuri oleh Rizko/Nadiya dengan keunggulan 15-21.
Di game penentu, Fran/Richi kembali tampil seperti di game pembuka. Mereka langsung memimpin angka jauh 9-4, 13-8, hingga akhirnya kemenangan di pertandingan tadi pun dipastikan Fran/Richi setelah di game ketiga tersebut menang 21-14.
“Di pertandingan tadi kami berusaha untuk tidak terlalu maksa untuk nyerang, karena kalau kami berdua menerapkan pola bermain cepat dan menyerang pasti kewalahan. Ketika bola-bola tertentu yang enak buat nyerang, baru kami usahakan untuk menyerang,” kata Richi usai laga.
“Sebenarnya maksa saja tadi, soalnya dari segi fisik tentu kami kalah dari lawan. Tetapi memang shuttlecock-nya yang digunakan membuat kita sama-sama gak nyaman, jadi tertolong juga oleh itu. Kalau dari strateginya sendiri yang penting bisa ngebalikin shuttlecock saja, sama gak mau kalah,” sahut Fran.
Fran/Richi sendiri saat ini mengaku tidak terlalu rutin berlatih seperti dulu ketika keduanya sama-sama menghuni Pelatnas PBSI Cipayung. Ketika ditanya soal kuncinya masih bisa mengatasi lawan-lawan yang bisa dikatakan lebih sering berlatih dibandingkan mereka, ini jawabannya.
“Memang sekarang saat ini saya tidak se-rutin dulu berlatih ketika masih di Pelatnas. Tetapi karena kami memang pemain spesialis ganda campuran dan sudah lama berlatih bersama di Cipayung, jadi lebih bisa menebak-nebak bola,” ungkap Richi.
“Sebenarnya dari banyaknya pengalaman yang kami dapet dari dulu saja, dan juga kami tidak terlalu sulit adaptasi karena dulu sering latihan bareng selama di pelatnas, meskipun di pertandingan belum pernah di pasangkan. Selain itu Richi juga punya tenik yang bagus dan banyak pengalaman,” kata Fran.
Kemenangan tadi sekaligus membawa Fran/Richi untuk bertanding di babak semifinal yang akan berlangsung besok, Jumat (3/11). Mereka akan berjumpa dengan Didit Juang Indrianto/Devi Tika Permatasari (Suryanaga Mutiara Timur/Berkat Abadi Banjarmasin).
