Pagi tadi, Selasa (31/10) giliran unggulan kedua, Renaldi Samosir/Hediana Julimarbela (Exist Jakarta) secara mengejutkan harus pulang lebih awal, usai takluk di tangan pasangan gado-gado, Fiesal Wiranto/Annisya Widya Permatasari (Pusdiklat Telkom Bandung/Mutiara Cardinal Bandung).
Dalam watu 37 menit, kemenangan pun dapat langsung dipastikan oleh Fiesal/Annisya dengan skor 21-14 dan 21-16.
“Gak nyangka bisa menang, soalnya baru pertama bertemu dan mereka lebih diunggulkan. Tadi kami menerapan pola permainan panjang dan sabar tidak terburu-buru menyerang. Justru lawan yang terburu-buru ingin menyerang, jadinya mereka banyak melakkuan kesalahan sendiri” ujar Feisal mengatakan kunci kemenangannya.
“Terus juga Anisya bilang sama saya agar bermain enjoy saja, ga usah beban melawan unggulan. Pokoknya gak usah mikirin kalah atau menang, yang penting main all out,” tambahnya.
Kemenangan tadi sekaligus membawa mereka untuk melaju ke babak perempat final nanti, Kamis (2/10). Di babak delapan besar tersebut Fiesal/Anisya akan berhadapan Satrio Saputra Wibowo/Ayu Gary Luna Maharani (Djarum Kudus).
“Tentunya dengan kemenangan ini menambah percaya diri kami menghadapi pertandingan selanjutnya. Yang perlu dipersiapan di baba perempat final nanti, pokoknya main fight saja. Sama mental juga harus lebih ditingkatan. Semoga bisa terus menang,” tutup Anisya.