Mampu menguasai jalannya permainan di game pertama, Asghar/Rian nyaris kehilangan game kedua saat perolehan angkanya tersusul Lutfi/Zank. Namun secara perlahan ganda taruna putra unggulan pertama ini berhasil keluar dari tekanan dan menuntaskan pertemuan dengan kemenangan.
“Di game kedua tadi kita sempat hilang fokus, jadi banyak mati-mati sendiri. Tapi pelan-pelan kita bisa keluar dari tekanan dan mengembalikan fokus sampai akhirnya bisa menang. Di pertandingan tadi, lawan mainnya lebih rapi. Jadi kita juga harus lebih berhati-hati,” kata Asghar Herfanda kepada Djarumbadminton.com.
Sementara itu, Rian Canna Varo mengatakan bila permainan Lutfi/Zank kali ini lebih baik ketimbang pertemuan sebelumnya. “Hari ini kita main sudah cukup enak sebetulnya. Cuma saja tadi di game kedua kita sempat hilang fokus. Untungnya bisa kembali lagi dan menang. Permainan lawan kali ini lebih baik. Bola-bola panjang mereka cukup berbahaya di pertandingan tadi, jadi kita harus benar-benar siap,” jelas Rian.
“Di pertandingan tadi kuncinya kita yakin, semangat dan saling komunikasi saja di lapangan. Karena memang sudah sering bertemu, jadi sudah sama-sama tahu kekuatan dan kelemahannya,” sambungnya menambahkan.
Melesat ke partai puncak Djarum Sirkuit Nasional Premier Li-ning Jawa Timur Open 2019, Asghar/Rian masih harus menunggu pemenang antara dua wakil PB Jaya Raya Jakarta, yakni pasangan Muhammad Haikal Zaki/Muhammad Satria dan Muhammad Nendi Novatino/Teges Satriaji Cahyo Hutomo.