Meski berhasil memenangkan pertarungan yang berlangsung di GOR Sudirman, Senin (19/11), Bintang/Dea mengaku kurang percaya diri, alias kurang ‘pede’ pada penampilannya sendiri. “Entah kenapa permainan kita hari ini rasanya kurang pede. Jadi kita sering mati-mati sendiri dan membuat lawan dapat poin gratis, khsusnya di game kedua,” ungkap Bintang Pandeka Hogantara kepada Djarumbadminton.com.
Penampilan Bintang/Dea sebetulnya sudah baik di game pertama. Namun permainan keduanya terlihat merosot pada game kedua. Beruntung, di game ketiga Bintang/Dea bisa kembali pada jalur permainannya. “Permainan lawan cukup baik, tapi kita percaya permainan kita lebih baik dari ini. Mungkin karena kurang pede, jadi nggak keluar permainannya,” katanya.
Sementara itu, Dea Putri Wales mengaku jika ia sedang tidak dalam performa terbaiknya. “Nggak tahu kenapa hari ini main lagi nggak enak dan kurang percaya diri. Tapi saya berusaha mengembalikan kepercayaan diri itu. Beruntung hari ini kita bisa menang,” ujar Dea.
Di babak kedua Djarum Sirkuit Nasional Premier Jawa Timur Open 2018, Bintang/Dea akan berhadapan dengan pasangan ganda taruna campuran asal PB Victory Bogor, Asyhari Anhar/Inas Hasnaya yang menang 21-14 dan 21-12 atas Ragil Ricky Surya Hanaffi/Fani Nur Astuti dari PB Mutiara Cardinal Bandung.
“Kita belum pernah bertemu dengan Asyhari/Inas. Untuk pertandingan selanjutnya kita mau memperbaiki kepercayaan diri masing-masing dulu. Intinya kita mau step by step dan tampil maksimal di setiap pertandingan,” pungkasnya.