Kemenangan Panji di pertandingan tadi, memastikan rekor pertemuan keduanya menjadi imbang yakni tiga sama dari total enam kali pertemuan. Atlet asal Pelatprov PBSI DKI Jakarta itupun mengaku senang bisa menang untuk ketiga kalinya atas si raja sirnas.
"Senang bisa mengalahkan Alamsyah untuk ketiga kalinya dan menjadikan rekor pertemuan kami imbang menjadi tiga sama. Kunci kemenangan tadi, tentunya saya belajar dari pengalaman sebelumnya, jika melawan Alamasyah saya harus sabar dan tidak buru-buru ingin mematikan," ujar Panji saat ditemui usai bertanding.
Di partai final besok, Panji akan melawan rekan satu klubnya Pelatprov PBSI DKI Jakarta yakni Rifan Fauzin Ivanudin yang memastikan tiket final, setelah di semifinal yang baru saja usai mengalahkan Andrew Susanto (Jaya Raya Jakarta) dengan skor 21-15 dan 21-17. "Besok melawan teman satu klub harus tetap semangat lagi dan semoga bisa menang," pungkas Panji.
Sementara itu, di final tunggal dewasa putri, unggulan pertama Aprilia Yuswandari (Semen Gresik) akan berjumpa unggulan empat Febby Angguni (Tjakrindo Master). Aprilia melaju ke final setelah di semifinal sore tadi mengalahkan Ana Rovita (Djarum Kudus) 21-12 dan 23-21. Sedangkan Febby memastikan tiket final usai mengalahkan Marsa Indah Salsabila (Djarum Kudus) 21-10 dan 21-13.