Meskipun sukses menyabet gelar juara, namun Hantoro/Ricky merasa kurang puas terhadap performa mereka. Menurut Ricky, masih banyak yang harus diperbaiki.
"Selama turnamen ngerasa masih belum memberikan permainan yang maksimal. Mainnya masih suka kendor," aku Ricky.
Hantoro/Ricky memastikan gelar juara usai mengalahkan pasangan Jaya Raya Jakarta, Clinton Hendrik/M. Rian Ardianto. Tanpa kesulitan, Hantoro/Ricky menang dua game langsung, 21-18 dan 21-17 yang menghabiskan waktu 37 menit.
"Tadi dari awal kita neken terus. Pokonya main berani aja," sahutnya.
Di nomor ganda putri, Dini Fitri/Inten Ratnasari harus berjibaku dalam rubber game sebelum keluar sebagai juara. Pasangan SGS PLN Bandung ini menang 18-21, 21-10, dan 23-21 atas Chintia Rhizta/Rirtya Ayu dari PB Djarum dalam waktu 55 menit.
Sementara di sektor tunggal, Elizabeth Matindas dan Firman A. Kholik berhasil melanjutkan langkahnya ke podium juara. Di final, Elizabeth menang tiga game atas Linda Mutiara Pertiwi, 21-19, 10-21, dan 21-17. Sedangkan Firman menang dua game langsung, 21-19 dan 21-18 atas Alvindo Saputra.