(Sirnas Manado 2017) Febby Rindu Dijuluki 'Ratu Sirnas'

Febby Angguni
Febby Angguni (Pertamina Fastron)
Sirkuit Nasional ‐ Created by AH

Manado - Pebulutangkis tunggal putri yang kini membela Pertamina Fastron, Febby Angguni mengaku rindu dan ingin kembali di juluki si “Ratu Sirnas” seperti pada saat dirinya berjaya di arena Djarum Sirnas pada tahun 2014 hingga 2015.

Hal itu diakuinya saat ditemui di GOR Ari Lasut, Manado, sesaat setelah melakoni laga perempat final Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Li-Ning Sulawesi Utara Open 2017 sore tadi, Kamis (16/3).

Febby yang diunggulkan di posisi kedua berhasil melewati babak perempat final setelah mengalahkan Winda Puji Hastuti dari FIFA Badminton Club Sidoarjo dengan 21-15 dan 21-16.

Saya rindu dan ingin kembali dijuliki si Ratu Sirnas seperti tahun 2014 dan 2015, dimana saya hampir mampu juara disetiap ajang Djarum Sirnas. Semoga di tahun ini saya bisa terus juara di seri Djarum Sirnas. Karena di tahun ini pun Pertamina sudah pasti bakal mengirim saya terus di delapan seri yang bakal bergulir,” ungkap Febby.

Di seri pertama tahun ini pun peluang cukup terbuka bagi Febby, untuk bisa meraih gelar juara. Pasalnya unggulan teratas dari Mutiara Cardinal Bandung, Hera Desi Ana Rachmawati yang pada tahun 2016 dijuluki si “Ratu Sirnas” karena hampir menjuarai seluruh rangkaian seri Djarum Sirnas yang diikuitinya kala itu, memutuskan batal tampil di seri pembuka Djarum Sirnas awal tahun 2017 ini dengan alasan sakit.

Pastinya ngerasa diuntungin juga karena Hera batal tampil. Tetapi musuh yang lain pun kemampuannya tak bisa diremehkan, saya harus tetap fokus dan waspada,” kata Febby usai laga.

Pada semifinal besok, (17/3) Febby akan ditantang wakil Shamrock Medan, Yulia Yosephine Susanto.

Lawan Yulia benar-benar harus bisa main maksimal soalnya pernah kalah juga. Selain itupun dia kan pengalaman bertanding di turnamen Internasionalnya sudah banyak, jadi pasti bakal gak mudah lawan dia,” ungkap Febby.

Di laga semifinal tunggal dewasa putri lainnya besok akan mempertemukan wakil Guna Dharma Bandung, Mia Mawarti Utami kontra wakil Semen Gresik, Aprilia Yuswandari.