Hayom sukses keluar sebagai juara setelah di laga final sore tadi berhasil menundukkan wakil Tangkas Jakarta, Evert Sukamta usai melakoni pertarungan selama tiga game pertandingan dengan kemenangan 16-21 21-14 dan 21-17.
“Bersyukur bisa juara karena dari awal gak ada target khusus. Tadi di game pertama sempat ada kendala karena tempo permainan saya masih lambat, dan perlahan saya pun mulai panas dan lebih enjoy bermain di game kedua sampai akhir game ketiga,” ujar Hayom usai laga.
Mantan penghuni Pelatnas PBSI Cipayung yang sekarang kembali bermukim di klub asalnya Djarum Kudus tersebut mengalami cedera lutut yang cukup parah saat berlaga di Liga Badminton Malaysia bulan November 2015 lalu. Hayom pun terpaksa harus menjalani operasi pada bulan maret 2016, di ISMC (Indonesia Sports Medicine Centre ) Senayan Jakartra.
“Tentunya dengan hasil ini jadi modal saya untuk lebih percaya diri lagi di turnamen berikutnya, dan semoga saja rasa trauma saya bisa segera hilang, meskipun masih butuh proses. Mulai awal tahun 2017 nanti mungkin lembaran baru bagi saya,dan akan ikut turnamen internasional,” Pungkas Hayom.