Berlangsung di GOR Asia Afrika, kedua pasangan tersebut mampu tampil memukau para penonton yang hadir memadati tribun pertandingan. Sempat kehilangan di game pertama 18-20 atas lawannya, Andrei/Vita mampu tampil meyakinkan di game kedua dan berhasil mencuri game tersebut dengan 21-19.
Di game penentu, pertandingan kembali berlangsung sengit. Fran/Dewi yang unggul terlebih dahulu hingga memimpin angka 18-20. Namun, dengan semangat dan mental bertanding yang tinggi, Andrei/Vita mampu menyusul perolehan angka di game tersebut dengan balik unggul 21-23. Dengan hasil itu memastikan Andrei/Vita keluar sebagi juara ganda dewasa campuran Djarum Sirnas Jakarta Open 2015.
“Tadi di game pertama saya sendiri banyak melakukan kesalahan. Untungnya di game kedua saya mampu bangkit kepermainan terbaik saya. Meskipun di game penentu kami tertinggal, namun saya dan ci Vita tidak mudah menyerah begitu saja, dan mampu memenangkan pertandingan tadi. Tetapi saya merasa kurang puas di pertandingan final tadi, namun sangat senang dengan hasilnya,” ungkap Andrei.
“Seperti saya bilang sebelumnya, di pertandingan final tadi pasti akan berlangsung sengit karena lawan pun sama-sama mempunyai pengalaman yang tidak diragukan. Bersyukur bisa meraih gelar kedua kalinya bagi saya sendiri di tahun ini meskipun bebeda pasangan,” sahut Vita.
Vita sendiri mampu menjadi juara di Djarum Sirnas seri pertama Palembang awal tahun lalu bersama juniornya Jeka Wiratama.