Bonsak yang kini menempati peringkat 11 dunia itu sempat tertinggal 0-4 dari Sho Sasaki. Perlahan tapi pasti, Bonsak mulai mengejar ketertinggalan poinnya.
Sayang, Bonsak kerap kali melakukan kesalahan sendiri yang menghadiahkan poin untuk Sasaki. Bola-bola tanggung yang diberikan Bonsak dapat dimanfaatkan dengan baik oleh Sasaki. Game pertama harus berakhir dengan kemenangan untuk Sasaki, 21-19.
Pada game kedua, Bonsak mulai bermain menekan. Sejak awal, ia sudah leading poin dan memaksa Sasaki untuk bermain rubber setelah menutup game kedua dengan kemenangan 21-16.
Pada game ketiga, kedua pemain lebih banyak bermain net. Bonsak memainkan perannya dengan cukup bagus, netting-netting cantik yang dimainkannya pun membuahkan poin yang membawanya pada kemenangan, 21-18.
Kemenangan kedua Jaya Raya diraih Markis Kido/Hendra Setiawan. Pasangan Jepang, Noriyasu Hirata/Hirokatsu Hasimoto takluk dalam tiga game, 13-21, 21-12 dan 21-19.
Kido terlihat begitu bersemangat di DBL Arena, Surabaya, Senin (4/2). Meski kalah di awal, mereka mampu membuat penonton bergemuruh dari atas stadion.
Hendra juga sempat kehilangan konsentrasi di poin-poin kritis game ketiga. Beruntung, baik Kido/Hendra bisa mengatasinya dengan baik. Game ditutup dengan kemenangan untuk juara Olimpiade Beijing 2008 itu.
Kemenangan Ganda Jaya Raya Jakarta
Jaya Raya Jakarta petik dua kemenangan berurut pada laga perdananya di Djarum Superliga 2013. Kemenangan itu diraih tunggal asal Thailand, Bonsak Ponsana dan ganda unggulan, Markis Kido/Hendra Setiawan.
Previous
Kalah, Rian/Rendra Beri Perlawanan Maksimal
Next
Greysia Polii Batal Ikut Superliga