Andalan Indonesia di nomor tunggal putri itu mampu tampil apik pada saat menghadapi andalan Tiongkok, Han Yue. Dalam dua game langsung, Gregoria menang dengan 21-17 dan 21-17 dalam waktu 34 menit.
“Di game pertama tadi saya mengikuti pola permainan lawan yang mempunyai tipe permainan cepat. Dan saya merasa melakukan kesalahan di awal game pertama itu karena terbawa irama lawan. Untungnya saya bisa cepat merubah pola permainan,” tutur Gregoria.
Meski Han adalah sang juara Asia Junior Championships 2017 beberapa bulan lalu, namun Gregoria mengaku tak gentar untuk menghadapi pertandingan tadi.
“Saya merasa tidak takut karena sama-sama belum pernah ketemu. Dan mungkin tadi agak sedikit kesulitan menerima bola-bola tajam dia, tetapi tadi dia banyak melakukan kesalahan sendiri. Terus juga dengan kekalahan di partai pertama wakil Indonesia, saya merasa tidak beban, malah jadi motivasi,” ungkapnya.
“Untuk besok jika lolos dan saya kembali diturunkan, saya akan lebih siap lagi dan sebelum melakukan pertandingan, saya akan melihat dulu video-video calon lawan selanjutnya,” tutup Gregoria.
hingga berita ini diturunkan, tengah bertarung di partai ketiga, tungal putra antara Gatjra Piliang Fiqihilahi Cupu kontra Yupeng Bai.