"Kondisi lapangan sangat bagus, besar dan pas untuk pertandingan ini," ujarnya, melalui siaran pers Humas PP PBSI.
"Anak-anak dalam keadaan prima, dengan semua yang sudah disiapkan di Jakarta hari ini coba dikembalikan, feeling pukulan, adaptasi, dan lain-lain. Jadi tadi banyak simulasi game," Irwansyah, menambahkan.
Senada dengan Irwansyah, Anthony mengatakan tidak ada kendala berarti saat uji coba lapangan. "Baru selesai latihan pertama, sejauh ini oke tidak ada kendala tapi terus melakukan adaptasi. Besok masih ada kesempatan satu kali lagi mencoba lapangan jadi semoga bisa lebih baik sambil melihat ada perubahan atau tidak sebelum ke partai pertama nanti," jelasnya.
Selain Anthony dan Jonatan, Indonesia meloloskan empat wakil lainnya ke BWF WTF 2023, yaitu Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri), Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri (ganda putra), dan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (ganda putri).
BWF WTF 2023 yang merupakan turnamen penutup tahun ini berlangsung pada 13-17 Desember di Hangzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, Hangzhou, China. Selain menjanjikan poin yang besar, turnamen ini juga menawarkan hadiah fantastis dengan total mencapai 2,5 juta dolar AS.
Sementara, pengundian babak grup dilaksanakan pada Senin (11/12) malam seusai acara gala dinner.