Pada pertandingan semifinal turnamen berhadiah total 81 ribu dolar AS ini, Jafar/Aisyah mengaku sudah mengeluarkan kemampuan terbaiknya untuk mengalahkan Cheng/Chen. Namun, pada akhir laga Jafar/Aisyah kehilangan fokus sehingga harus mengakui keunggulan Cheng/Chen setelah bertanding selama 50 menit.
"Kami sudah mengeluarkan permainan terbaik kami. Sayang di gim ketiga kami kehilangan fokus. Ke depannya kami harus bermain lebih percaya diri lagi dan bermain menekan sepanjang permainan," jelas Jafar, dalam siaran pers Humas PP PBSI.
Kekalahan ini terjadi sehari setelah Jafar/Aisyah membuat kejutan besar dengan memulangkan unggulan pertama dari Jepang, Yujiro Nishikawa/Saori Ozaki. Namun, Namun, pasangan muda "Merah Putih" itu tak ingin hanyut dalam kesedihan pascakekalahan, mengingat mereka akan tampil di Malaysia International Challenge 2022. "Lawan bermain menekan ketimbang yang kemarin, kami sedikit kewalahan. Kami ingin move on dan melakukan persiapan lagi untuk tampil di Malaysia International Challenge 2022 pada November mendatang," kata Jafar.
"Menghadapi turnamen itu kami berharap bisa bermain lebih percaya diri lagi dan menjaga fokus sepanjang pertandingan," pungkasnya.