(German Open 2018) Perjuangan Tunggal Putra Terhenti

Anthony Sinisuka Ginting
Anthony Sinisuka Ginting. (Foto: PBSI)
Internasional ‐ Created by AH

Perjuangan para wakil tunggal putra Indonesia terpaksa harus terhenti di babak perempat final pada ajang German Open 2018. Pasalnya, dua wakil yakni Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting harus menelan kekalahan atas lawan-lawannya pada Sabtu (9/3), dan terpaksa gagal melangkah ke babak semifinal.

Kekalahan pertama diterima oleh Jonatan atas wakil Jepang, Kenta Nishimoto dengan 10-21 dan 20-22. Setelah kekalahan Jonatan, giliran Ginting yang dihadang Shi Yuqi (Tiongkok), dengan skor 17-21, 21-18, dan 18-21.

Tampil mendominasi di game kedua, penampilan Ginting kembali menurun di game penentuan.

Permainan saya di game ketiga balik lagi seperti di game pertama. Saya banyak angkat bola, memang itu yang dia tunggu, kelebihannya dia di situ, bola-bola belakang,” ujar Ginting.

Ini terjadi karena posisi saya sering terdesak, jadi pengembalian saya seperti itu, mengenakan buat lawan. Sebetulnya kalau adu dari bola depannya sih bisa, tapi saya terus buru-buru mau angkat bola, ya itu salahnya,” tambahnya.

Ginting juga menilai penampilan Shi banyak kemajuan dibanding pertemuan pertama mereka di Kejuaraan Dunia Junior 2014 silam.

Dulu sama sekarang beda, dulu waktu junior paling mainnya asal kencang asal kuat, makin kesini makin berkualitas. Dia sudah stabil di Top 10 dunia juga,” tuturnya.

Sebagai bahan evaluasi, Ginting menuturkan bahwa ia mesti bisa mengontrol ketenangan dirinya selama bertanding.

Coba buat lebih tenang, kalau terdesak setidaknya masih bisa placing. Kalau tadi kan terdesak, pengembaliannya asal balik saja, jadi bolanya ‘mentah’ lagi,” ungkap Ginting.

Dengan hasil ini, maka sektor ganda putra menjadi satu-satunya sektor yang berhasil mengirim wakil ke semifinal dengan dua wakil yaitu Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Sayangnya, kedua pasangan ini harus ‘saling bunuh’ demi tiket final.