“Game pertama kita belum mendapatkan feeling dengan lapangan yang berangin di sini. Kita harus lebih berani lagi dan coba-coba pukulan lagi. Baru di game kedua dan tiga kita dapat celah untuk menerapkan pola kita,” jelas Bagas Maulana selepas pertandingan.
“Lawan tadi menang di powernya. Saya akui dibanding lawan tadi, power saya masih kurang. Apalagi game pertama kalah angin, jadinya lebih berat. Kita banyak ketekan di situ dan permainan kita sulit keluar,” lanjut Muhammad Shohibul Fikri menambahkan.
Sebelumnya, pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dan Mohammad Reza Pahlevi Isfahani/Sabar Karyaman Gutama juga berhasil melaju setelah mengalahkan lawan-lawannya.
Selanjutnya di babak pertama Thailand Masters 2020 BWF World Tour Super 300, Bagas/Fikri akan berhadapan dengan wakil Kanada, Jason Anthony Ho Shue/Nyl Yakura. Ini akan menjadi pertemuan kedua bagi Bagas/Fikri dan Ho Shue/Yakura.
Pada bentrok sebelumnya, di ajang Finnish Open 2019 International Challenge, April lalu, Bagas/Fikri menang dengan skor 22-20, 21-23 dan 21-14. “Besok harus fokus terus dan nggak gampang menyerah. Targetnya bisa tembus delapan besar, tapi kalau bisa lebih dari itu,” kata Bagas.
“Kita sudah pernah ketemu sebelumnya di Finlandia. Setelah ini mau mempelajari dia lagi, nonton video pertandingannya,” tambah Fikri.