“Hasil ini sudah sesuai dengan target awal kita, yang penting lolos ke empat besar dulu. Penampilan anak-anak juga sejauh ini sudah cukup baik. Mereka sudah berusaha maksimal untuk memberikan yang terbaik di kejuaraan ini,” kata Manajer tim beregu putri U-19 PB Mutiara Cardinal Bandung, Devi Sukma Wijaya kepada Djarumbadminton.com.
PB Mutiara Cardinal Bandung keluar sebagai runner up Grup Y dengan raihan dua kemenangan dan satu kali kalah. Pada laga sebelumnya, tim yang bermarkas di Kota Kembang ini juga berhasil merebut kemenangan 4-1 atas Granular Thailand.
Namun Amallia Cahaya Pratiwi cs harus menelan kekalahan telak 0-5 atas PB Djarum Kudus di laga perdana fase penyisihan Grup Y, pada Rabu (16/10). “Di atas kertas memang harus kita akui kita kalah dari PB Djarum. Dan mungkin karena baru pertama kali main, anak-anak juga belum bisa maksimal. Tapi setidaknya mereka sudah berusaha memberikan yang terbaik,” ungkapnya.
Di babak semifinal Caffino Superliga Junior 2019, tim beregu putri U-19 PB Mutiara Cardinal Bandung akan berhadapan dengan juara Grup X, PB Exist Jakarta yang berhasil mengemas kemenangan sempurna 3-0. Menghadapi juara bertahan, Devi mengatakan bila PB Mutiara Cardinal Bandung akan berusaha memberikan perlawanan terbaik di laga besok (19/10).
“Kita nothing to lose saja, yang penting anak-anak bisa kasih perlawanan terbaiknya. Kita usaha saja dulu dan harus tetap optimistis. Dan semoga saja mental bertanding mereka bisa lebih jadi,” tuturnya.
Lebih lanjut Devi mengatakan bila penampilan salah satu pebulutangkis tunggalnya, yakni Saifi Rizka Nurhidayah cukup menonjol selama kejuaraan Caffino Superliga Junior 2019 ini. “Saya rasa penampilan Saifi cukup baik di kejuaraan ini. Kalau untuk strategi besok, kita lihat saja nanti,” tandasnya.