Akibat absen dari ajang Denmark Open 2020 BWF World Tour Super 750, pertengahan Oktober lalu, ranking Hendra/Ahsan di WTF harus merosot tiga peringkat. Saat ini mereka menduduki posisi ke delapan. Peringkat tersebut sebetulnya bisa meloloskan mereka ke WTF 2020, tapi sayangnya masih riskan alias belum aman. Sebab, pemain yang masuk kualifikasi WTF adalah mereka yang berada di peringkat delapan besar saja.
Meski demikian, Kepala Pelatih Ganda Putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi mengatakan bahwa dirinya tidak terlalu memersalahkan ranking Hendra/Ahsan di WTF 2020. Pasalnya, mereka tetap kokoh di peringkat dua dunia dan sudah dipastikan lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar tahun depan.
“Kalau hasilnya bagus, (peringkat) bisa naik lagi. Apalagi, itu ada dua pertandingan yang di Thailand. Minimal bisa mencapai semifinal. Syukur kalau bisa tembus final,” ujar Herry Iman Pierngadi mengutip dari Jawapos.com.
Di sektor ganda putra, posisi yang relatif aman untuk lolos kualifikasi WTF 2020 adalah pasangan nomor satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. Meski turun satu peringkat, saat ini The Minions ada di ranking tiga WTF 2020.
Sementara itu, Hendra Setiawan mengatakan jika dia tidak terlalu khawatir soal ranking kualifikasi WTF 2020. Hendra tahu betul bahwa resiko ketidakikusertaannya di ajang Denmark Open 2020 BWF World Tour Super 750, bulan lalu akan berdampak seperti ini.
“Masih tetap ada kesempatan kok untuk ke WTF. Nanti saat pertandingan, diperbaiki lagi hasilnya. Kalau bisa dapat hasil yang maksimal,” kata Hendra Setiawan.