Bertepatan dengan hari Ibu, Amalia/Rayhan lantas mempersembahkan gelar juara nasional ini untuk Ibunda tercinta. “Alhamdulillah. Pastinya senang bisa juara di Kejurnas ini. Gelar juara ini saya persembahkan untuk Ibu. Mungkin ini bisa menjadi kado terbaik di hari ibu. Walaupun masih banyak prestasi yang belum bisa saya capai, tapi semoga saja gelar juara ini bisa membuat ibu bangga,” ungkap Amalia Cahaya Pratiwi kepada Djarumbadminton.com.
Hal senada juga diungkapkan Rayhan Vania Salsabila. Menurutnya, kemenangan ini merupakan bentuk kecil yang bisa dipersembahkannya untuk Ibunda tercinta di hari Ibu. “Selamat hari Ibu. Alhamdulillah bisa juara. Gelar ini saya persembahkan untuk Ibu. Mudah-mudahan Ibu bangga dengan perjuangan ini,” ujar Rayhan usai pertandingan.
Amalia/Rayhan tampil apik di laga final divisi 1 perorangan Tiket.com Kejurnas PBSI 2018. Meski sempat tertinggal dalam perolehan poin di game pertama, namun pasangan ganda putri asuhan PB Mutiara Cardinal Bandung ini berhasil keluar dari tekanan dan membalikkan keunggulan. “Di pertandingan tadi kita berusaha main tenang dan enjoy aja. Kita juga berusaha memberikan penampilan terbaik,” katanya.
Selain itu, Rayhan sendiri sebetulnya punya peluang meraih dua gelar juara saat tampil di final ganda campuran. Namun, Rayhan yang berpasangan dengan Alif Rafsyah Mauthuthihona, harus mengakui ketangguhan wakil DKI Jakarta, Andre Timotius Tololiu/Dinda Dwi Cahyaning setelah kalah 18-21 dan 14-21.
Meski begitu, Rayhan bersama Amalia berhasil mendapatkan satu tempat di Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) PBSI lewat gelar juara ganda putri yang diraihnya tadi. “Pastinya kita akan mengambil kesempatan bergabung ke pelatnas PBSI. Karena kesempatan nggak akan datang dua kali,” pungkasnya.
