Bertanding di Britama Arena, Mahaka Square, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (18/12), Fajar/Fikri langsung menguasai jalannya pertandingan. Meski menang, pasangan ganda SGS PLN Bandung ini mengaku masih banyak penyesuaian.
“Kita memang sudah latihan bareng sekitar satu minggu terakhir. Di pertandingan tadi mungkin kita masih kurang kompak. Permainan kita juga masih terburu-buru. Mungkin untuk pertandingan selanjutnya kita harus bermain lebih tenang. Itu yang harus diperbaiki,” jelas Fajar Alfian kepada Djarumbadminton.com.
Hal senada juga diungkapkan Muhammad Shohibul Fikri yang mengatakan masih agak canggung berpasangan dengan pebulutangkis peringkat enam dunia tersebut. “Masih agak kagok. Soalnya kita kan sama-sama tipikal pemain depan, jadi memang masih harus banyak penyesuaian di lapangan. Jadinya saya yang mengalah main di area belakang, karena dia lebih bagus permainan depannya,” kata Fikri usai bertanding.
Lebih lanjut Fikri mengatakan bila dirinya akan benar-benar memanfaatkan kesempatan berpasangan dengan Fajar Alfian. Karena menurut Fikri, banyak pelajaran yang bisa dipetik dari pebulutangkis ganda putra peraih medali perak Asian Games 2018 itu.
“Fajar kan senior saya, dan dia sudah jadi pemain top dunia. Pastinya saya akan memanfaatkan kesempatan ini dengan baik sambil mengambil pelajaran dari seorang Fajar Alfian. Mudah-mudahan juga kita bisa terus menyumbang poin untuk tim,” tutupnya.