Peta Kekuatan Tidak Terprediksi, Kevin/Marcus: Ya Harus Siap!

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon (Indonesia) saat tampil pada pertandingan Simulasi Olimpiade Tokyo 2020. (Foto: PP PBSI)
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon (Indonesia) saat tampil pada pertandingan Simulasi Olimpiade Tokyo 2020. (Foto: PP PBSI)
Nasional ‐ Created by Bimo Tegar

Jakarta | Kurang dari sebulan, gelaran Olimpiade Tokyo 2020 bakal digelar. Semua atlet yang lolos, termasuk ganda putra nomor satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon terus mematangkan persiapan sebelum benar-benar bertolak ke Tokyo. Meski tidak ada ajang pemanasan yang kompetitif sebelum Olimpiade, namun Kevin/Marcus mengaku tetap optimistis. The Minions percaya bisa tetap memberikan penampilan terbaiknya di Olimpiade Tokyo 2020, nanti.

“Ya harus siap. Ada pertandingan sebelumnya atau tidak sama saja. Kami juga di sini latihan sudah seperti pertandingan. Lawannya seimbang dan bagus-bagus, kelasnya top level dunia,” kata Marcus Fernaldi Gideon dalam siaran pers PP PBSI yang diterima Djarumbadminton.com.

Kevin/Marcus mengaku sudah mengantongi persiapan yang bagus sebelum ke Tokyo. “Persiapan cukup baik, sudah 80 persen lah menurut saya. Sekarang kami sudah mulai masuk ke latihan pola permainan karena sudah dekat ke jadwal berangkat,” tuturnya.

Olimpiade Tokyo 2020 akan dihelat pada 23 Juli hingga 8 Agustus 2021. Tim bulutangkis Indonesia akan berangkat lebih awal ke Jepang untuk proses aklimatisasi alias adaptasi. Rencananya, The Minions cs akan bertolak pada 8 Juli 2021. Lalu tim Indonesia bakal menjalani pemusatan latihan di Prefektur Kumamoto hingga 18 Juli mendatang.

Ketika berbicara soal persaingan, Kevin/Marcus mengatakan bahwa semua lawan mereka di Olimpiade Tokyo 2020 nanti tidak akan mudah, apalagi dengan kondisi pandemi virus korona seperti sekarang.

“Semua lawan sama ya, merata, bakal ramai. Olimpiade juga tekanannya berat. Terus ada situasi pandemi Covid seperti ini kan jadinya banyak mengganggu pikiran. Turnamennya besar dan kami harus menjaga biar tidak kena (virus korona). Kami juga tidak tahu kena atau enggaknya. Ya harus banyak berdoa biar dikasih keberuntungan,” ungkapnya.

“Peta kekuatan sekarang kami tidak tahu. Kami sudah lama tidak pertandingan, terus kami tidak tahu lawan berkembang seperti apa. Jadi sebenarnya semua 50:50, sama-sama tidak tahu kekuatan masing-masing,” timpal Kevin Sanjaya Sukamuljo menambahkan.