Pasangan ini memang menjadi salah satu andalan di sektor ganda campuran. Rinov/Apri merupakan peraih medali perunggu di Asia Junior Championships 2016.

Kemenangan mudah dua game langsung diraih Rinov/Apriani di babak perempat final, Jumat (16/9) dengan mengalahkan rekan senegara sendiri, Fiesal Wiranto/Ribka Sugiarto, dengan skor 21-10 dan 21-9.

Meskipun menang dengan skor telak, namun Rinov/Apriani mengatakan bahwa kemenangan tak mereka raih dengan mudah. Strategi menekan lawan dari awal diterapkan mereka sehingga lawan tak dapat mengembangkan permainan.

“Menangnya nggak gampang juga kok, tapi kami memang menyerang duluan. Kami tidak mau membuat lawan jadi percaya diri, karena kalau pede, mereka akan susah dikalahkan. Kami sudah tahu permainan lawan seperti apa,” ujar Apriani.

“Turnamen ini merupakan pemanasan sebelum WJC, kalau kata pelatih, kami rencananya akan dipasangkan lagi di WJC dan tidak diganti-ganti lagi pasangannya. Kami masih harus saling memahami karena nggak selalu latihan bersama, dari segi rotasi kadang masih kaku, tetapi komunikasi kami sudah lumayan kalau dibanding di AJC,” tambah Apriani.

Pada perebutan tiket final yang akan berlangsung hari ini, Sabtu (17/9), Rinov/Apriani akan berhadapan dengan sesama wakil Indonesia, Amri Syahnawi/Mychelle Crhystine Bandaso. Pertemuan ini membuat Indonesia memastikan satu tiket final ganda campuran. Partai semifinal di pool atas mempertemukan Andika Ramadiansyah/Vania Arianti Sukoco melawan Pang Ron Hoo/Sueh Jeou Tan (Malaysia).