Berbagai evaluasi dari hasil-hasil pertandingan terakhir yang diikuti para wakil Indonesia yang akan berlaga di Rio nanti, dinilai masih banyak yang masih harus dibenahi. Selain ketahanan fisik yang paling pertama yang harus lebih ditingkatkan seperti sebelumnya, Rexy Mainaky selaku Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI , juga menilai yang tak kalah penting adalah mindset.
Rexy mengatakan bahwa pola pikir serta fokus dan konsentrasi atlet di pertandingan sekelas olimpiade adalah hal yang sangat krusial. Pemain-pemain yang masuk ke olimpiade adalah mereka yang sudah punya segudang pengalaman di turnamen bergengsi, teknik permainan mereka tak perlu dipertanyakan lagi. Namun, teknik tak dapat diaplikasikan dengan baik tanpa adanya ketenangan dalam bertanding.
Untuk itu, PBSI dibantu tim dari Satlak Prima, akan mendatangkan seorang psikolog olahraga yang bertugas untuk mengatasi permasalahan ini.
Sebelum bertanding di Rio, para atlet akan menjalani dua program training camp. Pada tanggal 10-16 Juli 2016, mereka bakal dikarantina di Kudus (Jawa Tengah). Kemudian program training camp kedua akan berlangsung di Sao Paulo (Brasil), mulai 29 Juli 2016. Cabang olahraga bulutangkis akan dimainkan pada 11-20 Agustus 2016, di stadion Riocentro – Pavilion 4.