Praveen/Melati, juara French Open 2019, mengawali laga dengan cukup baik dengan unggul 8-3 menjelang interval pertama. Namun, tren positif terhenti akibat kesalahan sendiri yang dilakukan Praveen/Melati sehingga poin berubah sama kuat 10-10.
Pascainterval, ganda campuran andalan Indonesia ini makin berada di bawah tekanan terutama saat poin-poin kritis. Usai kedudukan imbang 18-18, kesalahan yang banyak dilakukan Praveen/Melati membuat mereka menyerah 19-21 pada gim pertama.
Antara melaporkan, setelah kedua pasangan berganti sisi lapangan, penampilan Praveen/Melati tak kunjung membaik. Ganda campuran peringkat lima dunia itu tertinggal 8-11 menjelang jeda.
Pengembalian bola yang beberapa kali tidak akurat dari Praveen/Melati juga cukup menguntungkan lawan untuk meraup angka secara cuma-cuma. Tiga poin secara beruntun yang diraih Tang/Tse membuat Indonesia makin tertinggal 8-14.
Penampilan Praveen/Melati tak berkembang sama sekali menjelang akhir gim kedua. Mereka pun akhirnya menyerah 11-21 kepada Tang/Tse.