Gelar Juara Gregoria Jadi Modal Berharga

Komang Ayu Cahya Dewi, Edi Sukarno, & Chico Aura Dwi Wardoyo (Humas PP PBSI)
Komang Ayu Cahya Dewi, Edi Sukarno, & Chico Aura Dwi Wardoyo (Humas PP PBSI)
Nasional ‐ Created by EL

Jakarta | Wakil Sekretaris Jenderal PP PBSI Edi Sukarno menyatakan kebanggaannya dengan perkembangan Gregoria Mariska Tunjung yang sukses meraih gelar juara tur dunia BWF pertamanya pada Spain Masters 2023. Begitu pula dengan perkembangan positif atlet-atlet muda yang disiapkan untuk generasi penerus. Edi berpendapat, manifestasi prestasi sejauh ini sudah berjalan sesuai rencana. Skuad "Merah Putih" berhasil memetik gelar juara di sejumlah turnamen bergengsi, seperti Malaysia Open, Indonesia Masters, hingga All England 2023.

"Kita juga harus berbangga karena akhirnya tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung sukses meraih juara World Tour pertamanya di Spain Masters 2023. Ini merupakan modal penting sektor tunggal putri dalam mengarungi turnamen-turnamen penting ke depan," kata Edi, dalam siaran pers Humas PP PBSI, Rabu (12/4) malam WIB.

Selain itu, lanjut Edi, musim kompetisi 2023 telah memasuki bulan keempat. Beberapa turnamen penting sudah dilewati tim bulu tangkis Indonesia dengan hasil yang cukup memuaskan. "Kami juga hampir selalu menempatkan wakil di babak-babak akhir di setiap turnamen yang diikuti," katanya.

Perkembangan pemain-pemain muda pun, menurutnya, cukup menggembirakan. Semisal prestasi runner-up yang diraih tunggal putra Alwi Farhan pada Osaka International Challenge 2023. Lalu di ganda campuran, Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata, yang berhasil naik podium tertinggi Vietnam International Challenge 2023.

Namun, pekerjaan belum selesai. Masih banyak agenda penting dan bergengsi telah menanti skuad pelatnas, yang akan masuk dalam penghitungan poin kualifikasi Olimpiade Paris 2024. Juga tiga turnamen terdekat, yaitu Kejuaraan Asia, SEA Games di Kamboja, serta Piala Sudirman 2023.