Berada dalam sistem gelembung dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan harus berkali-kali menjalani tes swab PCR, rupanya membuat pemain ganda campuran nomor satu Indonesia, Melati Daeva Oktavianti merasa sedikit kurang nyaman. Tapi Melati sadar betul bahwa hal itu sangat penting untuk dilakukan demi keamanan serta kesehatan semua pihak yang terlibat. Jadi, dia pun harus bisa beradaptasi dengan kondisi dan aturan yang berlaku.
“Rasanya memang kurang nyaman sih swab test berkali-kali. Tetapi ini harus dilakukan untuk kesehatan bersama. Semoga kita selalu dalam keadaan sehat,” kata Melati Daeva Oktavianti dalam siaran pers PP PBSI yang diterima Djarumbadminton.com.
Sementara itu, hal serupa juga diungkapkan Anthony Sinisuka Ginting. Menurut tunggal putra nomor enam dunia itu, tuan rumah benar-benar memiliki komitmen serius dalam menggelar tiga turnamen seri Asia 2020 ini dengan baik agar pemain tidak terpapar virus korona. “Mereka benar-benar strict dalam peraturan dan protokol kesehatan,” komentar Anthony.
Lebih lanjut Anthony menambahkan, meski harus beradaptasi dengan aturan dan protokol kesehatan yang berlaku selama seri Asia 2020 ini, dia mengaku benar-benar rindu akan atmosfer pentandingan yang sempat vakum sejak pertengahan Maret tahun lalu. “Yang pasti rasanya excited karena sudah tidak bertanding selama sembilan atau sepuluh bulan. Pasti cukup kangen untuk menampilkan permainan terbaik,” ungkapnya.