Tak Hanya Pergelangan Kaki, Marcus juga Cedera Otot Perut

Marcus Fernaldi Gideon dan keluarga (Humas PP PBSI)
Marcus Fernaldi Gideon dan keluarga (Humas PP PBSI)
Nasional ‐ Created by EL

Jakarta | Kabar kurang sedap datang dari Marcus Fernaldi Gideon pada Rabu (30/3) siang, ketika atlet spesialis ganda itu harus segera naik meja operasi untuk menghilangkan tulang kecil yang tumbuh pada pergelangan kaki kanan dan kirinya. Rupanya, Marcus juga sempat mengalami cedera otot perut saat berlaga di tiga turnamen dalam rangkaian ajang Indonesia Badminton Festival 2021 di Nusa Dua, Bali.

Hal tersebut diungkapkan oleh istri Marcus, Agnes Amelinda Mulyadi, melalui jejaring sosial Instagram. "Awalnya dari dulu bagian ankle belakang sering banget bermasalah tp lwt fisioterapi, obat msh bs ditangani. Pas thn lalu pertandingan di Eropa makin sakit, perut jg ikut sakit. Pas di Bali? Makin parah," tulis Agnes melalui Insta Story di akun @dokteragnes, Rabu (30/3).

"Ada yg sempet nonton ga pas pertandingan @marcusfernaldig suka mukul2 perutnya saking sakitnya? Pulang dr Bali kita usg ternyata otot perutnya robek sampai di perutnya itu klo di pegang ada sedikit benjolan yg isinya darah (bukan hernia yah)," Agnes, menjelaskan.

Agnes, yang sebelum berkeluarga sempat berkarier sebagai dokter, juga mengungkapkan bahwa suaminya sempat mengonsumsi obat pereda rasa sakit untuk mengurangi rasa nyeri pada perutnya. "Diksh Tramadol aja ga mempan msh sakit bgt. Krn perutnya sakit ini akhirnya nutupin rasa sakit di kedua kakinya yang baru kerasa later pas perutnya udh membaik," tulisnya.

Setelah rasa sakit pada bagian perut sedikit membaik, muncul rasa nyeri pada pergelangan kaki. Sebelum bertolak ke Birmingham, Inggris, guna mengikuti All England 2022, Marcus mengaku sudah merasakan nyeri pada pergelangan kaki kanannya. Beberapa hari sebelum bertanding di turnamen paling tua di dunia tersebut, rasa nyeri juga muncul pada pergelangan kaki kiri.

"Jadi berdasarkan hasil observasi dan rontgen, Marcus ada pertumbuhan tulang kecil yang tidak seharusnya di ankle (pergelangan kaki) kanan dan kirinya. Ini cukup mengganggu penampilan karena menimbulkan rasa sakit," ujar Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky, dalam siaran pers Humas PP PBSI, Rabu (30/3).

"Lalu, setelah berkonsultasi dengan Prof. dr. Nicolaas C. Budhiparama, dokter PBSI, maka ia disarankan untuk melakukan operasi dalam waktu dekat ini," Rionny, menambahkan.

Melalui siaran pers Humas PP PBSI, Marcus menyatakan, "mohon doanya agar operasi saya berjalan lancar dan bisa kembali bertanding dalam waktu dekat."