Yeni terpaksa harus mengundurkan diri karena mengalami cedera usai mengikuti kejuaraan di Malaysia. Sedangkan, para pemain Pelatnas lainnya dipastikan tampil di Surabaya.
"Yang mundur hanya Yeni saja, pemain pelatnas lainnya tetap ikut dan tiba di Surabaya Senin, ujar Sekretaris Panitia Sirnas Surabaya Eddyanto Sabarudin.
Selain Yeni, Febby Angguni yang mendapat julukan 'Ratu Sirnas' pun tidak dapat berpartisipasi di Surabaya karena sedang fokus mempersiapkan diri menghadapi Kejurnas Solo, Desember mendatang.
Absennya Febby menjadikan Ganis Nur Ramadhani sebagai favorit juara di nomor Tunggal Dewasa Putri. Peluang pemain Pertamina Indonesia yang dinobatkan menjadi unggulan pertama ini untuk menyabet gelar juara pun kian besar. Pasalnya, Febby merupakan rival Ganis di ajang Sirnas.
Namun, perjalanan Ganis untuk sampai ke podium juara diprediksi akan mendapatkan perlawanan berat dari Tike Arieda Ningrum, juara Sirnas Bandung yang menempati posisi unggulan kedua menggantikan Febby, serta Novalia Agustianti, pemegang posisi unggulan ketiga yang juga pernah mematahkan langkah Ganis di semifinal Sirnas Semarang, Juni lalu.