(Jelang Olimpiade Rio) Saina Nehwal: Kekuatan Merata di Tunggal Putri Olimpiade

Internasional ‐ Created by TIF

INDIA - Ditanya tentang persaingan tunggal putri di Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil, pebulutangkis India, Saina Nehwal sebut tidak ada yang tampil sebagai favorit. Kekuatan pemain di tunggal putri merata, sehingga semua punya peluang yang sama untuk bisa menjadi juara di Olimpiade kali ini.

"Saya percaya setiap pemain ada di Olimpiade karena mereka punya potensi. Setiap pertemuan akan menjadi pertandingan yang sulit dan setiap pemain akan menjadi penantang serius. Li Xuerui, Tai Tzu Ying, Nozomi Okuhara, Ratchanok Intanon, Carolina Marin semua sangat baik," kata juara Commonwealth Games 2010 itu seperti dikutip Indiaexpress.com

"Saya pikir semua orang siap untuk Olimpiade. Mereka telah melakukan (persiapan) dengan baik termasuk dalam beberapa pertandingan terakhir dan saya akan mengambil setiap lawan saya dengan serius. Standar kompetisi setiap tahun berbeda, tapi saya sangat positif dan percaya diri pada peningkatan kinerja saya," imbuhnya.

Nehwal tampil perdana di Olimpide delapan tahun lalu. Saat itu di Olimpiade 2008 Beijing di mana usianya baru 18 tahun. Dia menjadi pusat perhatian karena menjadi salah satu atlet termuda yang tampil di Olimpiade dan mendapat ekspektasi besar untuk meraih medali di Olimpiade. Sayang, perjalannya di Olimpiade Beijing terhenti di babak perempat final. Dia dikalhakan pebulutangkis Indonesia Maria Kristin Yulianti.

Namun, kekalahan itu justru menjadi motivasi besar bagi dirinya termasuk masyarakat India yang terinsipirasi untuk menjadi atlet bulutangkis. Praktis, penampilannya di Beijing 2008 digadang jadi pengalaman luar biasa baginya.

"Mencapai perempatfinal di Beijing membuat saya percaya bahwa hal itu memberikan peluang besar bagi peningkatan bulutangkis di India. Di seluruh dunia, satu generasi atlet yang sukses menginspirasi banyak juara berikutnya. Ini adalah tren, dan Beijing melihat bulutangkis India sejak itu. Ini menjadi faktor pendorong dalam karir saya," bebernya.